7 Cara Mengatasi Cegukan Pada Anak, Beda dari Penanganan Orang Dewasa

Dalam istilah medis cegukan disebut dengan singultus, merupakan suatu kondisi kejang yang dialami diafragma. Kondisi ini tidak hanya terjadi pada orang dewasa, akan tetapi juga terjadi pada anak-anak.

Cegukan juga datang secara tiba-tiba tanpa diduga, dan dapat terjadi secara berangsur selama 15 menit hingga lebih panjang. Hal ini terjadi karena otot antara dada dan perut atau diafragma sedang mengalami kontraksi.

Cegukan pada anak merupakan suatu kondisi yang normal, akan tetapi hal ini dapat membuat orang tua khawatir. Kekhawatiran ini dipicu karena belum mengetahui penyebab terjadinya cegukan pada anak.

Tentunya cegukan pada anak disebabkan oleh banyak hal, salah satunya minum terlalu banyak. Ketika diafragma mengalami rileks, karbon dioksida keluar dari paru-paru. Kontraksi inilah yang dapat menyebabkan terjadinya cegukan pada anak.

Penyebab cegukan pada anak

Ada beragam kondisi yang menyebabkan cegukan pada anak. Berikut ini penyebab cegukan pada anak :

- Terlalu minum banyak air dapat menyebabkan anak cegukan.

- Minum minuman yang bersoda dapat menyebabkan cegukan pada anak.

- Rasa emosional yang berlebihan, seperti terlalu bahagia atau terlalu sedih.

- Perubahan suhu lingkungan secara tiba-tiba yang dirasakan oleh tubuh.

- Terlalu banyak makan juga dapat memicu terjadinya cegukan pada anak.

Itulah beberapa hal yang menyebabkan terjadinya cegukan pada anak. Kenalilah beberapa tersebut, agar dapat mengatasi cegukan pada anak dengan tepat dan benar.

Cara mengatasi cegukan pada anak

Ketika anak sedang mengalami cegukan, untuk orang tua sebaiknya jangan panik. Usahakanlah tetap tenang, untuk mengatasi cegukan pada anak. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi cegukan pada anak.

Berikut ini cara mengatasi cegukan pada anak :

1. Mengatur posisi anak

Anak dapat mengalami cegukan setelah menerima asi, hal ini sering terjadi pada bayi yang menyusui. Cara mengatasi cegukan pada anak, maka aturlah posisi anak dengan kondisi tegak. Atau pada saat menggendongnya, bisa juga dengan menepuk bawah pundak dengan [pelan untuk menenangkan anak.

2. Membawa anak ke tempat yang lebih hangat

Cegukan pada anak bisa terjadi karena suhu ruangan yang sangat dingin. Sehingga untuk mengatasi cegukan pada anak diperlukan dengan membawanya ke tempat yang lebih hangat. Atau bisa juga melumuri tubuh anak dengan minyak telon yang dapat menghangatkan tubuhnya.

3. Menepuk punggung anak

Jika cegukan terjadi pada anak yang baru lahir bisa mengatasinya dengan menepuk punggungnya secara pelan-pelan. Caranya gendong bayi dan letakan kepalanya di pundak tepuk punggungnya lembut hingga bayi bersendawa. Cara ini dapat menghentikan cegukan pada anak secara perlahan.

4. Memberikan dot

Berikan dot pada anak yang masih bayi jika terjadi cegukan, berikan atau biarkan bayi untuk menghisap dot. Cara ini diketahui dapat mengendurkan diafragma bayi yang terjadi kejang, sehingga dapat mengatasi cegukan pada anak.

5. Buatlah anak bersendawa

Bersendawa dapat membantu tubuh untuk menghilangkan atau mengeluarkan gas yang terdapat dalam perut. Ketika hal ini terjadi pada bayi, sebaiknya berhenti menyusui sejenak untuk membuat bayi bersendawa. Cara ini dapat mengatasi cegukan pada anak.

6. Beri makan anak sedikit demi sedikit

Salah satu penyebab cegukan pada anak ialah karena makan terlalu cepat, sebaiknya berilah makan pada anak secara perlahan hingga kenyang. Secara tidak langsung, bayi dapat makan secara pelan-pelan dan lebih rileks.

7. Berikan pelukan pada anak

Memberikan pelukan pada anak yang sedang mengalami cegukan dapat menenangkan sehingga bisa mengurangi sedikit demi sedikit masalah cegukan pada anak. Memberikan pelukan pada anak dapat mengatasi cegukan pada anak pula.

Demikian beberapa cara mengatasi cegukan pada anak yang bisa dilakukan. Cara mengatasi cegukan pada anak, dan orang dewasa juga memiliki perbedaan.

Cara mengatasi cegukan pada orang dewasa

Berikut ini cara mengatasi cegukan pada orang dewasa :

- Menekan diafragma, cara ini dilakukan untuk membuat diafragma lebih rileks dan dapat mengurangi kejang yang terjadi pada diafragma. Sehingga dapat mengatasi cegukan pada orang dewasa.

- Bernapas dengan kantong kertas, cara ini dapat mengatasi cegukan pada orang dewasa. Pasalnya bernapas dengan kantong kertas dapat melemaskan diafragma yang mengalami kejang.

- Gunakan air, minum air dapat mengatasi cegukan pada orang dewasa. Selain diminum air juga dapat digunakan berkumur untuk mengatasi cegukan pada orang dewasa.

- Duduk dengan memeluk lutut, duduklah kemudian peluk lutut sambil mencondongkan tubuh ke depan. Lakukan posisi ini dan tahan selama 2 menit, cara ini dapat membantu udara yang terjebak pada diafragma untuk keluar.

- Menutup hidung, menutup hidung ini sambil minum air secara perlahan. Cara ini sudah termasuk cara yang lumrah digunakan untuk mengatasi cegukan pada orang dewasa.

- Menahan napas, menahan napas sudah lumrah dilakukan orang dewasa untuk mengatasi cegukan pada orang dewasa. Cara ini dapat membantu melemaskan diafragma yang terjadi kejang.

- Memberikan obat anti kejang, orang dewasa dapat mengatasi cegukan dengan mengonsumsi obat-obatan yang dapat mengurangi kejang pada diafragma. Tentunya cara ini tidak bisa digunakan untuk anak.

- Memberikan obat masalah pencernaan, sebab cegukan juga dapat disebabkan oleh masalah pencernaan yang terjadi pada orang dewasa.

Demikianlah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi cegukan pada orang dewasa. Dan tentunya caranya sangat jauh berbeda dengan cara mengatasi cegukan pada anak.