6 Cara Mengatasi Sesak Nafas pada Malam Hari, Ketahui Penyebabnya

Ketika sesak nafas terjadi pada malam hari menjelang tidur, tentunya dapat membuat seseoranhg kesulitan tidur. Tentunya kondisi ini sangat mengkhawatirkan, sebab dapat membuat seseorang kehilangan waktu istirahatnya.

Kondisi seperti ini dalam dunia medis disebut dengan istilah dispenia merupakan suatu gejala yang disebabkan oleh suatu kondisi. Hal ini bisa saja ada kaitannya dengan paru-paru dan jantung. Sehingga terjadi hambatan penyaluran oksigen ke seluruh bagian tubuh.

Hal ini juga bisa dikaitkam dengan beberapa kondisi kesehatan tertentu, seperti halnya batuk, kelelahan, pusing, dan nyeri pada bagian dada. Sesak nafas juga dapat menyerang penderita fobia terhadap laut atau yang disebut thalassophobia.

Selain itu juga dapat disebabkan oleh akibat obesitas dan beberapa kondisi kesehatan yang lain. Misalnya kebiasaan merokok seseorang juga dapat menimbulkan gejala sesak nafas. Hal ini tidak bisa diremehkan, sebab dotakutkan sedamg terjadi masalah serius seperti kanker paru-paru dann lain sebagainya.

Penyebab sesak nafas pada malam hari

Sesak nafas yang terjadi secara tiba-tiba dapat terjadi dikarenakan beberapa sebab. Kondisi medis tertentu bisa juga menjadi salah satu penyebab seseorang mengalami sesak nafas.

Berikut ini penyebab terjadinya sesak nafas :

- Asma, merupakan suatu gejala yang terjadi pada sistem pernafasan. Bagi penderita asma, sesak nafas bisa menyerang secara tiba-tiba pada malam hari. Bahkan juga bisa terjadi saat penderita sedang tidur, penderita asma juga dapat mengalami gejala lainnya. MIsalnya, mengi, susah tidur, dan batuk.

- Emboli paru-paru, gambaran kondisi ini ialah merupakan suatu kondisi terbentuknya gumpalan darah pada maru-maru. Kondisi ini termasuk juga kondisi darurat dan segera memerlukan penanganan medis. Penderitanya dapat mengalami nyeri dada, bengkak, dan batuk.

- Penyakit paru obstruktif kronis, kondisi ini bisaa disebabkan oleh paparan rokok yang memiliki bahan kimia yang berbahaya dan menyebabkan terjadinya penyempitan pada saluran pernafasan. Sehingga dapat menyebabkan gejala batuk berdahak, sensasi sesak nafas pada penderitanya.

- Pneumpnia, yaitu peradangan yang terjadi pada paru-paru yang terkontaminasi disebabkan oleh virus dan bakteri. Jika seseorang mengalami gejala ini, segera lakukan pemeriksaan ke dokter atau melakukan perawatan secara medis.

- Gangguan pada jantung, penyakit jantung koroner dapat sebabkan penderitanya sesak nafas. Kondisi ini bisa terjadi karena jangtung tidak dapat lagi memompa darah dalam jumlah yang cukup, sesuai dengan kebutuhan tubuh. Hal ini bisa disebabkan oleh tekanan darah tinggi, obesitas, diabetesm dan kebiasaan merokok.

- Alergi, Selain beberapa masalah yang serius, sesak nafas juga bisa disebabkan oleh beberapa benda yang dapat memicu alergi. Kondisi ini dapat memberat pada malam hari, dan menyebabkan penderitanya sesak nafas. Alergi dapat dipicu oleh debu, jamur, bulu binatang, dan serbuk sari tumbuhan selama tidur.

- Sleep anea, suatu kondisi terjadinya penyempitan saluran pernafasan dan kadar oksigen yang rendah pada saat tidur. Ketika terjadi dapat menyebabkan penderita mengalami sesak nafas.

- Obesitas, atau kelebihan berat badan pada seseorang dapat mengalami sesak napas. Kondisi ini disebabkan oleh perut yang menekan paru-paru sehingga tidak dapat mengembang dengan sempurna saat tidur.

-Gangguan kejiwaan, terjadinya gangguan jiwa pada seseorang dapat membuat napas tidak teratur dan normal. Bahkan bisa juga menyebabkan sesak nafas secara tiba-tiba.

Demikianlah beberapa penyebab yang menjadi pemicu sesak napas terjadi. Hindarilah beberapa pola hidup yang kurang sehat agar terlindungi dari beberapa masalah gangguan nafas.

Cara mengatasi sesak nafas pada malam hari

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan ketika sesak nafas secara tiba-tiba menyerang di malam hari. Ketika sesak napas sedang menyerang jangan panik terlebih dahulu, dan usahakan tetap tenang.

Berikut ini cara mengatasi sesak nafas pada malam hari :

1. Duduk santai di atas kursi

Duduk dan istirahat di atas kursi dapat membuat kondisi tubuh terasa rileks serta melegakan pernafasan. Ketika malam hari dada terasa sangat sesak, segeralah bangun dan duduk di atas kursi. Duduk rileks diatas kursi dapat mengatasi sesak nafas pada malam hari.

2. Berbaring

Ketika sedang beraktifitas dimalam hari, namun secara tiba-tiba sesak nafas menyerang. Sebaiknya segeralah mencari tempat untuk berbaring, aturlah posisi ditempat berbaring dengan posisi terlentang untuk mengatasi sesak nafas dimalam hari. Ketika berbaring usahakan kepala berada pada posisi yang lebih tinggi daripada anggota tubuh lainnya.

3. Minum obat tertentu

Ada jenis obat-obatan yang dapat meredakan sesak nafas, demikian merupakan salah satu cara yang efektif untuk mengatasi sesak nafas. Obat ini bisa didapat di apotik terdekat, atau bisa langsung datang ke dokter untuk mendapatkan resepnya. Biasanya orang yang terkena asma, sering mengatasi sesak nafas dengan cara ini.

4. Menggunakan kipas angin

Dilaporkan dari Journal of Pain and Symptom Management, aliran udara yang sejuk memudahkan seseorang dalam melancarkan pernapasan. Cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi ialah dengan mengarahkan kipas angin ke wajah untuk mengatasi sesak nafas.

5. Menyandarkan kepala di atas meja

Ketika sesak napas terjadi pada malam hari dan anda sedang duduk di depan meja, langsung bisa saja merebahkan kepala di atas meja. Kondisi ini dapat memudahkan seseorang untuk mengatur nafas yang lebih nyaman. Sehingga dapat mengatasi sesak nafas pada malam hari.

6. Mengatur nafas lewat mulut

Cara yang paling sederhana untuk dilakukan ketika sesak nafas pada malam hari ialah dengan mengatur nafas lewat mjulut. Cobalah sesekali dengan tenang untuk menarik dan melepas nafas lewat mulut. Cara ini dapat menghasilkan udara yang lebih banyak, sehingga nafas menjadi lebih efektif dan dapat mengatasi sesak nafas pada malam hari.

Demikianlah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi sesak nafas pada malam hari. Jika beberapa cara sudah diaplikasikan namun sesak nafas tidak dapat terhindarkan. Cara yang bisa dilakukan ialah melakukan pemeriksaan ke dokter agar mendapat perawatan lebih lanjut.