Wirid Terbaik dari Gus Baha untuk Mengatasi Kecewa

Temukan wirid terbaik dari Gus Baha untuk mengatasi kekecewaan dan menemukan ketenangan hati.

Cilacap - Semua orang pasti pernah merasakan kecewa. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kecewa diartikan sebagai perasaan tidak puas karena harapan atau cita-cita yang tidak terwujud. Kekecewaan bisa muncul dari berbagai hal, baik itu dari tindakan orang lain maupun keadaan yang tidak sesuai harapan.

Seringkali, saat kita menghadapi situasi yang mengecewakan, kita cenderung berburuk sangka kepada Allah. Kita mungkin bertanya-tanya mengapa hal-hal negatif terjadi di sekitar kita. Namun, penting untuk diingat bahwa setiap kejadian memiliki hikmah yang bisa kita ambil.

Dalam konteks ini, KH. Ahmad Bahauddin Nursalim, atau lebih dikenal dengan Gus Baha, memberikan solusi melalui wirid yang dapat membantu kita mengatasi kekecewaan. Wirid ini bukan hanya sekadar bacaan, tetapi juga sebuah pengingat untuk tetap bersyukur dan percaya kepada Allah SWT.

Wirid Terbaik saat Kecewa

Gus Baha menjelaskan bahwa salah satu wirid yang sangat dianjurkan saat kita merasa kecewa adalah membaca tasbih. Tasbih ini memiliki makna yang dalam, sebagai bentuk pengakuan atas KeMaha Sucian Allah SWT. “Kalau kecewa, disuruh mengganti tasbih, makanya tasbih itu wiridan yang luar biasa,” ungkapnya dalam sebuah tayangan.

Beliau juga menekankan bahwa tidak ada batasan dalam redaksi tasbih yang harus dibaca. Kita bisa memilih tasbih sesuai dengan yang kita rasakan. Misalnya, kita bisa membaca subhanallah wabihamdih adada khalqih sebagai ungkapan syukur dan pengakuan atas kebesaran Allah.

Alasan Harus Baca Tasbih

Menurut Gus Baha, saat kita merasa kecewa karena melihat hal-hal yang tidak baik, membaca tasbih adalah langkah yang tepat. Hal ini karena segala sesuatu, baik atau buruk, berasal dari Allah SWT. Meskipun kita merasa janggal dengan situasi tertentu, ada tujuan dan hikmah di baliknya.

“Mungkin kita merasa aneh dengan keberadaan orang-orang nakal, tetapi itu semua adalah kehendak Allah yang memiliki fungsinya sendiri,” jelasnya. Ia memberikan contoh, seperti keberadaan kutu yang memicu munculnya industri shampoo. Tanpa kutu, mungkin tidak akan ada pabrik shampoo dan banyak orang yang bekerja di dalamnya.

Gus Baha juga menambahkan bahwa segala sesuatu yang diciptakan Allah, termasuk kotoran hewan, memiliki manfaat tersendiri. Misalnya, kotoran hewan bisa digunakan sebagai pupuk bagi tanaman. Ini menunjukkan bahwa dalam iman kita, baik yang baik maupun yang buruk adalah dari Allah.

“Jika kita tidak memahami rahasia di balik takdir Allah, sebaiknya kita terus membaca tasbih subhanallah wabihamdih ‘adada khalqih,” tutupnya. Dengan mengamalkan wirid ini, diharapkan kita bisa lebih tenang dalam menghadapi kekecewaan dan kembali menemukan semangat hidup.


You Might Also Like