Willem Iskander dan Muhammad Sjafei: Pendiri Sekolah Guru Bumi Putera yang Terlupakan

Dalam era kolonial, ada dua pendiri sekolah guru yang sering terlupakan, yaitu Willem Iskander dan Mohammad Syafei. Meskipun memiliki jasa besar, namun jarang disebut. Temukan kisah menarik mereka di ...

Indonesia memiliki tokoh-tokoh yang sangat berjasa dalam dunia pendidikan pada masa penjajahan Belanda. Sayangnya, jasa dan pengabdian mereka seolah terlupakan begitu saja. Selain Ki Hajar Dewantara, ada tokoh lain yang juga berjasa besar dalam membangun sekolah guru bagi para Bumi Putera pada masa kolonial. Namun, nama-nama mereka jarang disebut dan kurang dikenal. Salah satu tokoh tersebut adalah Willem Iskander. Lahir pada Maret 1840 dengan nama Sati Nasution, Willem Iskander adalah seorang tokoh pendidikan dari daerah Mandailing Natal, Sumatera Utara, Indonesia. Setelah menyelesaikan pendidikan di Belanda, Willem Iskander mendirikan sekolah guru di Mandailing Natal. Dia juga merupakan seorang pujangga bahasa yang menyair tentang pendidikan dan cinta terhadap kampung halaman. Tokoh lain yang juga berjasa dalam dunia pendidikan adalah Muhammad Sjafei. Lahir di Ketapang, Kalimantan Barat, pada tahun 1899, Sjafei merupakan sosok yang berupaya mengawinkan sekolah dan politik. Ia ingin mendirikan sekolah yang berada di luar sistem kolonial, sebuah sekolah yang memerdekakan jiwa dan kreativitas anak-anak Indonesia. Willem Iskander dan Muhammad Sjafei adalah dua tokoh pendidikan yang memiliki peran penting dalam sejarah pendidikan di Indonesia. Meskipun jasa mereka sering terlupakan, namun kita seharusnya menghargai kontribusi mereka dalam memajukan dunia pendidikan di masa lalu.

You Might Also Like