Nadiem Makarim Siap Evaluasi Program Organisasi Penggerak, 3 Hal Ini Jadi Fokus Utama

Nadiem Makarim akan mengevaluasi program Organisasi Penggerak untuk meningkatkan kinerjanya. Evaluasi ini dilakukan guna mencapai hasil yang lebih baik.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim akan melakukan evaluasi terhadap Program Organisasi Penggerak (POP) yang digagas oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Evaluasi ini dilakukan setelah tiga organisasi terbesar yang berperan penting dalam pendidikan Indonesia, yaitu Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama (NU), dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), menyatakan mundur dari POP. Mereka menganggap bahwa terdapat banyak kejanggalan dalam proses verifikasi dan tidak jelasnya klasifikasi organisasi yang mendapatkan dana operasional dari POP. Evaluasi POP akan dilakukan dalam beberapa minggu ke depan secara intensif dan melibatkan pakar pendidikan serta berbagai organisasi kemasyarakatan dan lembaga lainnya. Nadiem Makarim menyampaikan bahwa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah memutuskan untuk melakukan evaluasi lanjutan guna menyempurnakan Program Organisasi Penggerak. Dalam Taklimat Media: Informasi Terbaru Program Organisasi Penggerak yang disiarkan di channel YouTube Kemendikbud RI, Nadiem Makarim mengucapkan terima kasih atas masukan-masukan yang diterima untuk memperbaiki Program Organisasi Penggerak. Program ini merupakan gerakan bersama masyarakat untuk memajukan pendidikan di Indonesia, dengan fokus pada pengembangan literasi, numerasi, dan karakter siswa di 34 provinsi di seluruh Tanah Air. Evaluasi lanjutan Program Organisasi Penggerak akan berfokus pada tiga hal utama. Pertama, integritas dan transparansi sistem seleksi akan dievaluasi secara internal dan melibatkan pihak eksternal untuk memastikan kualitas yang terbaik. Kedua, integritas dan kredibilitas organisasi yang terlibat dalam Program Organisasi Penggerak akan dipastikan. Ketiga, evaluasi akan dilakukan untuk memastikan efektivitas pelaksanaan program masing-masing organisasi dalam situasi pandemi Covid-19, sehingga aktivitas mereka dapat tetap berjalan dengan efektif. Dengan adanya evaluasi ini, diharapkan Program Organisasi Penggerak dapat ditingkatkan dan memberikan dampak yang positif dalam dunia pendidikan di Indonesia.

You Might Also Like