Puput Novel Meninggal Dunia: Pesan Terakhir yang Menggugah Hati

Puput Novel meninggal dunia, meninggalkan pesan harapan dan dedikasi untuk hewan terlantar.

Jakarta, – Kabar duka datang dari dunia hiburan Indonesia. Puput Novel, seorang aktris dan aktivis pencinta hewan, telah meninggal dunia pada Minggu, 8 September 2024, pukul 18.24 WIB di usia 50 tahun setelah berjuang melawan kanker payudara selama tiga tahun. Kepergiannya meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, sahabat, dan seluruh pecinta hewan di Tanah Air.

Meskipun fisiknya telah tiada, semangat kemanusiaan Puput terus hidup melalui pesan terakhirnya. Dalam momen-momen terakhirnya, ia menyampaikan harapan dan nasihat yang sangat berharga kepada orang-orang terdekatnya. Ia meminta sang adik, Baginda, untuk menjaga shelter penampungan hewan yang telah ia bangun dengan penuh kasih sayang.

"Mbak Puput sebelum meninggal banyak berpesan untuk melanjutkan apa yang sudah dia kerjakan, termasuk shelter itu," ungkap Baginda di TPU Sanjaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Senin, 9 September 2024.

Shelter yang didirikan Puput di rumahnya menjadi tempat perlindungan bagi puluhan kucing dan anjing terlantar. Hewan-hewan tersebut, yang kebanyakan ditemukan dalam kondisi sakit atau terluka, mendapatkan perawatan dan kasih sayang penuh dari Puput. Ia selalu percaya bahwa setiap makhluk hidup berhak mendapatkan cinta dan perhatian.

"Beliau tergerak untuk membuat shelter hewan di rumah. Jadi menolong hewan seperti kucing dan anjing yang memang menderita di jalan," jelas Baginda. Ia menambahkan bahwa Puput tidak pernah membeli hewan-hewan tersebut, melainkan menyelamatkan mereka dari jalanan.

Jumlah hewan yang ditampung di shelter milik Puput cukup banyak, yakni sekitar 20 ekor kucing dan 15 ekor anjing. "Jadi beliau tidak pernah membeli, semua hewan yang ada di shelter adalah hasil penemuan di jalan yang perlu ditolong," jelasnya.

Puput tidak hanya dikenal sebagai seorang aktris, tetapi juga sebagai sosok yang sangat peduli terhadap sesama, terutama hewan. Ia sering membagikan kegiatannya dalam merawat hewan-hewan terlantar melalui media sosial, menginspirasi banyak orang untuk ikut peduli.

"Dia kakak yang luar biasa, mengayomi keluarga, penyabar, tidak temperamental, penyayang sesama umat manusia. Bahkan bukan manusia juga," kenang Baginda dengan penuh haru.

Keluarga Puput berjanji untuk melanjutkan perjuangannya dalam merawat shelter hewan tersebut. Mereka berharap shelter ini dapat terus menjadi tempat perlindungan bagi hewan-hewan yang membutuhkan. "Kami akan terus menjaga shelter ini sesuai dengan pesan almarhumah," tegas Baginda, menegaskan komitmen mereka untuk meneruskan warisan kasih sayang Puput.


You Might Also Like