Saksikan kisah luar biasa Gus Miek yang menghidupkan mobil dengan air sungai saat kehabisan bensin. Temukan hikmah di balik karomahnya.
Jakarta - KH Hamim Thohari Djazuli, lebih dikenal sebagai Gus Miek, adalah sosok yang tak hanya terkenal karena karomahnya, tetapi juga karena sikap rendah hatinya. Pada suatu malam, dalam perjalanan pulang dari rapat besar Nahdlatul Ulama (NU) di Surabaya, Gus Miek dan rombongannya mengalami situasi yang cukup menegangkan: mobil mereka kehabisan bensin di tengah jalan, jauh dari pemukiman.
Bayangkan betapa paniknya suasana saat itu! Salah satu anggota rombongan mulai gelisah, bertanya-tanya, "Waduh, gimana ini?" Namun, Gus Miek tetap tenang. Dengan sikap santai dan penuh percaya diri, ia meminta salah satu anggota untuk mencari air di sungai terdekat. Tentu saja, perintah ini mengejutkan banyak orang, termasuk Kiai Hayat, yang ikut dalam rombongan tersebut.
Kiai Hayat, yang tidak mengerti maksud Gus Miek, bertanya, "Untuk apa?" Namun, Gus Miek hanya menjawab singkat, "Pokoknya cari saja." Dengan rasa ragu, Kiai Hayat dan yang lainnya pun menuruti perintah tersebut. Setelah mendapatkan air dari sungai, Kiai Hayat kembali kepada Gus Miek, yang kemudian memberikan perintah yang lebih mengejutkan: "Masukkan ke tempat bensin!"
Dengan penuh kebingungan, Kiai Hayat pun melakukannya. Dan inilah bagian yang paling menakjubkan: setelah air sungai dimasukkan ke dalam tangki bensin, mesin mobil yang semula mati total tiba-tiba menyala kembali! Kejadian ini membuat semua orang tertegun dan menyadari bahwa mereka baru saja menyaksikan salah satu karomah Gus Miek.
Gus Miek selalu meminta agar kisah ini tidak diceritakan sampai beliau wafat, menunjukkan sikapnya yang rendah hati. Ia ingin agar semua yang terjadi dianggap sebagai izin Allah, bukan untuk kebanggaan pribadi. Kisah ini mengingatkan kita bahwa di balik keterbatasan akal manusia, selalu ada kekuasaan Allah yang mampu mengubah segalanya.
Dengan cerita ini, kita diingatkan untuk selalu mengedepankan keimanan dan ketakwaan dalam menghadapi setiap ujian hidup. Di balik setiap kejadian, ada hikmah besar jika kita mampu melihatnya dengan mata hati.