Apa itu mode incognito di Google Chrome dan bagaimana cara menggunakannya?

Mengenal mode incognito di Google Chrome yang dapat menjaga privasi saat browsing. Cara menggunakan mode incognito, fitur, manfaat, dan kelemahan.

Kebutuhan berselancar di dunia maya terus berkembang. Saat ini, ada tuntutan pasar supaya aktivitas browsing lebih privasi. Dua perusahaan teknologi pembuat produk peramban web yaitu Apple dan Google bersaing menawarkan hal itu. Safari, produk peramban web buatan Apple digadang-gadang lebih aman dibanding Chrome buatan Google. Namun benarkah demikian?

Rupanya, Google juga punya mode produk yang menyediakan aspek privasi saat browsing. Mode itu adalah incognito di Google Chrome. Mode ini memastikan bahwa data penjelajahan seperti riwayat pencarian, cookies, dan informasi yang dimasukkan dalam formulir tidak disimpan setelah jendela incognito ditutup.

Adapun, mode incognito dan mode biasa memiliki perbedaan utama dalam hal penyimpanan data. Dalam mode biasa, Chrome menyimpan riwayat penjelajahan, cookies, dan data situs, serta informasi yang dimasukkan dalam formulir. Informasi ini digunakan untuk meningkatkan pengalaman penjelajahan, seperti mengisi formulir secara otomatis dan menyimpan riwayat situs yang sering dikunjungi.

Sebaliknya, mode incognito tidak menyimpan informasi tersebut setelah sesi selesai. Setiap kali pengguna menutup semua jendela incognito, semua data penjelajahan dihapus dari perangkat, memberikan lapisan privasi tambahan bagi pengguna. Dilansir dari Google Support, berikut serba-serbi ihwal mode incognito:

Cara Menggunakan Mode Incognito di Google Chrome

Untuk mengaktifkan mode incognito di Google Chrome, pengguna dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

  • Buka Google Chrome.
  • Klik ikon tiga titik vertikal di pojok kanan atas browser.
  • Pilih opsi "New Incognito Window" dari menu dropdown.
  • Jendela baru dengan tampilan gelap akan terbuka, menandakan bahwa mode incognito telah aktif

Fitur Mode Incognito

Mode incognito memungkinkan pengguna untuk menjelajah internet tanpa meninggalkan jejak di perangkat yang digunakan. Beberapa informasi tidak akan terlihat atau disimpan setelah keluar dari semua jendela incognito, termasuk:

  • Riwayat penjelajahan
  • Cookies dan data situs
  • Informasi yang dimasukkan dalam formulir
  • Izin yang diberikan kepada situs

Namun, aktivitas seperti situs yang dikunjungi dan file yang diunduh tetap dapat terlihat oleh penyedia layanan internet (ISP) atau administrator jaringan.

Manfaat Mode Incognito

Privasi Terjaga saat Menggunakan Perangkat Bersama
Mode incognito sangat berguna ketika menggunakan perangkat bersama, seperti komputer umum atau milik teman. Riwayat penjelajahan tidak disimpan, sehingga tidak ada yang bisa melihat situs yang dikunjungi atau riwayat file yang diunduh setelah sesi incognito selesai.

  1. Keamanan Data
    Saat menggunakan mode incognito, cookies yang biasanya menyimpan data login dan preferensi pengguna dihapus ketika jendela incognito ditutup. Ini mengurangi risiko pencurian data oleh situs web berbahaya yang dapat melacak aktivitas pengguna melalui cookies.
  2. Multitasking dan Login Ganda
    Mode ini memungkinkan pengguna untuk masuk ke beberapa akun pada situs yang sama tanpa harus logout dari akun utama. Misalnya, Anda bisa membuka Facebook di mode biasa dan masuk ke akun kedua di mode incognito tanpa perlu keluar dari akun pertama.
  3. Uji Coba Situs dan Layanan Online
    Mode incognito ideal untuk menguji layanan online baru atau situs web tanpa menggunakan data login dan cookies yang tersimpan. Ini memungkinkan pengguna menjelajah situs tanpa risiko pelacakan sebelum memutuskan untuk mendaftar atau menggunakan layanan tersebut.
  4. Belanja Online dengan Aman
    Mode incognito dapat mencegah situs belanja online melacak riwayat penelusuran dan menargetkan pengguna dengan iklan berbasis pencarian sebelumnya. Ini sangat berguna untuk menjaga privasi saat membeli hadiah atau barang tertentu secara online tanpa diketahui oleh orang lain yang menggunakan perangkat yang sama.

Kelemahan Mode Incognito

Namun rupanya mode incognito punya sejumlah celah. Dilansir dari eraspace.com, inilah sejumlah kelemahan mode incognito:

  1. Tidak Sepenuhnya Anonim
    Meskipun mode incognito mencegah penyimpanan data di perangkat, penyedia layanan internet (ISP), kantor, atau sekolah masih bisa melacak situs yang dikunjungi dan aktivitas online pengguna. Untuk perlindungan yang lebih baik, penggunaan VPN dianjurkan.
  2. Tidak Mengatasi Pembatasan Situs
    Mode incognito tidak dapat membuka situs yang diblokir oleh ISP atau administrator jaringan. Pengguna tetap memerlukan VPN untuk mengakses situs-situs yang dibatasi tersebut.
  3. Keamanan yang Terbatas
    Mode incognito tidak melindungi dari malware atau serangan phishing jika pengguna masuk ke situs berbahaya. Incognito hanya mencegah browser menyimpan data sesi, bukan memblokir atau menutupi alamat IP pengguna. Oleh karena itu, keamanan tambahan seperti VPN atau software antivirus masih diperlukan.
  4. Aktivasi Manual
    Mode incognito harus diaktifkan secara manual setiap kali ingin digunakan, yang bisa jadi kurang praktis bagi beberapa pengguna. Selain itu, file yang diunduh selama sesi incognito tetap tersimpan di perangkat meskipun riwayat unduhan tidak disimpan di browser.

You Might Also Like