Morgan Freeman, aktor terkenal Hollywood, menjadi korban penipuan kloning yang menghebohkan. Simak modus penipuan yang digunakan dan bagaimana Freeman menghadapinya.
Morgan Freeman, aktor terkenal Hollywood, baru-baru ini menjadi korban penipuan kloning yang menghebohkan. Penipuan ini melibatkan penggunaan teknologi deepfake untuk membuat rekaman suara palsu Freeman yang digunakan untuk meminta uang dari penggemarnya.
Modus penipuan ini dimulai dengan penipu yang menghubungi penggemar Freeman melalui media sosial atau email. Mereka mengaku sebagai Freeman dan meminta uang untuk tujuan amal atau proyek film. Penipu menggunakan teknologi deepfake untuk membuat rekaman suara yang sangat mirip dengan suara Freeman.
Setelah meminta uang, penipu memberikan nomor rekening atau alamat dompet digital untuk transfer dana. Beberapa penggemar yang tidak curiga kemudian mentransfer uang ke rekening tersebut, percaya bahwa mereka sedang membantu Freeman atau proyek filmnya.
Morgan Freeman sendiri tidak menyadari penipuan ini sampai ada penggemar yang menghubunginya langsung untuk memastikan kebenaran permintaan uang tersebut. Freeman segera melaporkan penipuan ini kepada pihak berwenang dan memberikan peringatan kepada penggemarnya untuk berhati-hati terhadap penipuan semacam ini.
Penipuan kloning dengan menggunakan teknologi deepfake semakin marak belakangan ini. Teknologi deepfake memungkinkan pembuatnya untuk membuat rekaman suara atau video palsu yang sangat mirip dengan orang asli. Hal ini dapat digunakan untuk melakukan penipuan atau menyebarkan informasi palsu.
Untuk menghindari penipuan semacam ini, penting bagi kita semua untuk selalu berhati-hati dan waspada terhadap permintaan uang atau informasi pribadi yang mencurigakan. Pastikan untuk memverifikasi identitas seseorang sebelum melakukan transfer dana atau memberikan informasi sensitif.