Kontroversi Penggunaan Laptop di Kafe Eropa

Seorang pria Amerika baru-baru ini memicu kontroversi dengan mengklaim bahwa kafe di Eropa lebih baik daripada kafe di Amerika karena mereka mengizinkan penggunaan laptop.

Namun, tidak semua orang menerima perspektif ini. Banyak kafe di Eropa telah melarang penggunaan laptop atau membatasi penggunaannya hanya pada jam sibuk. Tren ini tidak hanya terjadi di Spanyol tetapi juga di kota-kota seperti Paris, Berlin, Lisbon, dan Brighton. Kebijakan ini didasarkan pada kekhawatiran tentang keberlanjutan keuangan kafe. Mereka perlu menjaga suasana yang ramah untuk bersosialisasi. Banyak pemilik kafe merasa bahwa kehadiran laptop dapat menciptakan lingkungan yang tidak ramah. Hal ini membuat sulit bagi pelanggan untuk terlibat dalam percakapan tatap muka. Beberapa kafe telah merespons masalah ini dengan mematikan Wi-Fi mereka. Pemilik kafe juga memasang tanda larangan penggunaan laptop selama jam sibuk atau membebankan biaya per jam untuk penggunaan laptop. Selain itu, ruang kerja bersama semakin populer di kalangan digital nomad. Hal ini karena mereka menawarkan lingkungan yang lebih cocok untuk bekerja jarak jauh daripada kafe yang merupakan bisnis lokal.

You Might Also Like