Tesla Shareholders mengajukan gugatan hukum terhadap Elon Musk karena diduga memulai perusahaan kecerdasan buatan yang bersaing dengan Tesla.
Tesla Shareholders, pemegang saham Tesla, mengajukan gugatan hukum terhadap CEO Elon Musk. Mereka mengklaim bahwa Musk telah melanggar kewajibannya sebagai CEO dengan memulai perusahaan kecerdasan buatan (AI) yang bersaing langsung dengan Tesla.
Gugatan ini diajukan setelah Musk mengumumkan pendirian perusahaan AI baru yang diberi nama Neuralink. Neuralink bertujuan untuk mengembangkan teknologi implantasi otak yang dapat meningkatkan koneksi antara manusia dan komputer.
Para pemegang saham Tesla berpendapat bahwa langkah Musk untuk memulai perusahaan AI yang bersaing dengan Tesla adalah bentuk konflik kepentingan. Mereka khawatir bahwa Neuralink akan mengambil sumber daya dan fokus yang seharusnya dialokasikan untuk pengembangan mobil listrik Tesla.
Gugatan ini mencerminkan ketegangan yang ada antara Musk dan para pemegang saham Tesla. Beberapa pemegang saham telah mengkritik Musk karena terlalu fokus pada proyek-proyek lain di luar Tesla, seperti SpaceX dan The Boring Company.