Tahukah Anda siapa yang terkena PHK di Tokopedia? Temukan informasi tentang siapa yang terdampak dan mengapa dalam artikel ini.
GoTo memberikan klarifikasi mengenai rumor PHK besar-besaran dan penghentian layanan di Tokopedia. Kabar penghentian layanan langsung dibantah oleh GoTo. Rumor PHK pertama kali dihembuskan oleh akun media sosial Ecommurz. Ada dua desas-desus yang dihembuskan, yaitu ByteDance ingin memangkas jumlah pegawai Tokopedia menjadi hanya "ratusan" dan ingin mengganti perangkat internal Tokopedia dengan solusi milik mereka sendiri. Dari kedua rumor tersebut, dapat disimpulkan bahwa merger Tokopedia dan TikTok Shop akan berdampak pada pegawai teknologi Tokopedia. Pada tahun 2020, Tokopedia memiliki 1.000 engineer yang mengelola 300 microservices penunjang aplikasi utama. Masuknya ByteDance sebagai pengendali baru akan membawa perubahan dalam "Budaya Berbagi Ilmu" yang diproklamasikan oleh pendiri Tokopedia. Cengkraman keras ByteDance di Tokopedia juga dapat mengakhiri kejayaan ecommerce lokal melawan platform asing.