Jaringan kedai kopi Fore Coffee melawan risiko fluktuasi harga global untuk menjaga koneksi dengan pelanggan.
Jaringan kedai kopi Fore Coffee berusaha melawan risiko fluktuasi harga global yang dipengaruhi oleh iklim yang tak menentu. CEO perusahaan, Vico Lomar, mengungkapkan bahwa mereka membeli biji kopi sebelum harga naik untuk menjaga harga jual tetap stabil. Dalam dua tahun terakhir, perlawanan tersebut berhasil menahan kenaikan harga produk di kedai Fore Coffee. Vico juga menjelaskan bahwa fluktuasi harga kopi dapat dipengaruhi oleh situasi panen di negara produsen seperti Brazil dan Vietnam. Jika terjadi gagal panen di atas 30 persen berturut-turut, mereka akan menjalankan inovasi agar bisnis tidak terlalu terpengaruh oleh perubahan harga yang dinamis. Fore Coffee juga meluncurkan kampanye #Forevolution dengan menggandeng delapan individu berpengaruh untuk mengadvokasi misi mereka dalam menunjukkan potensi kopi Indonesia ke mancanegara. Selain itu, mereka juga meluncurkan tiga menu baru yang bisa dinikmati di 200 kedai mereka di seluruh Indonesia. Fore Coffee selalu berupaya membawa inovasi yang dapat dinikmati oleh semua kalangan, dari pencinta kopi hingga mereka yang baru mengenal kopi.
You Might Also Like