Mengapa Allah Tidak Langsung Menghancurkan Israel? Ulasan Buya Yahya tentang Rafah.

Mengapa Allah tidak menghancurkan Israel? Buya Yahya memberikan penjelasan tentang serangan Israel di Rafah dan hikmah di baliknya.

Israel belum lama ini melancarkan serangan udara ke tenda-tenda pengungsian warga Palestina di Kota Rafah, Gaza Selatan. Serangan ini mengakibatkan banyak korban jiwa, terutama perempuan dan anak-anak. Serangan ini mencuri perhatian dunia dan memicu kampanye All Eyes on Rafah di media sosial.

Konflik antara Israel dan Palestina belum berakhir. Israel terus membordir wilayah Palestina dan menewaskan banyak nyawa. Meski begitu, dukungan untuk kemerdekaan Palestina terus mengalir dari seluruh dunia.

Dalam konteks konflik ini, seorang jemaah Al Bahjah bertanya kepada Buya Yahya mengapa Allah tidak langsung menghancurkan Israel agar tidak ada lagi korban jiwa. Buya Yahya menjelaskan bahwa Allah memiliki kekuasaan mutlak dan kehendak-Nya tak bisa dihalangi. Allah adalah Tuhan yang mengatur segalanya dan menciptakan segala sesuatu dengan hikmah di baliknya.

Buya Yahya juga menjelaskan bahwa Allah berhak melakukan apa pun yang dikehendaki-Nya. Orang-orang yang memusuhi agama Allah, seperti Israel, akan mendapatkan hukuman yang setimpal. Allah ingin mengangkat hamba-Nya yang memperjuangkan kebenaran dan melawan mereka. Allah juga menciptakan perbedaan di dunia ini untuk mengangkat sebagian dan merendahkan sebagian yang lainnya.

Buya Yahya menekankan bahwa serangan Israel terhadap Palestina memiliki hikmah di baliknya. Serangan ini membangkitkan kebaikan dalam diri umat Islam, seperti memberikan bantuan dan dukungan kepada Palestina. Allah menginginkan kebaikan bagi mereka yang membantu dan melindungi agama-Nya. Oleh karena itu, Allah tidak langsung menghancurkan Israel, tetapi memberikan kesempatan bagi umat-Nya untuk berbuat kebaikan.


You Might Also Like