Kesalahan Mesin Pencari Terbesar China dengan Memuja Budaya Kerja Keras

Kepala hubungan masyarakat dari mesin pencari terbesar China, Baidu, meminta maaf setelah video-video yang memuja budaya bekerja tanpa batas menjadi viral. Qu Jing, yang juga merupakan wakil presiden ...

Qu juga menuntut agar karyawannya selalu siap di telepon selama 24 jam sehari dan siap merespons kapan saja. Dia mengancam karyawan yang berani mempertanyakan gaya manajemennya. Video-video tersebut menuai kecaman di media sosial dan segera dihapus. Qu menyatakan bahwa postingan tersebut mendapat kritik yang sangat relevan. Dia berjanji untuk belajar dari kesalahannya. 'Saya dengan tulus meminta maaf atas banyaknya poin yang tidak pantas dan tidak nyaman dalam video tersebut,' ujarnya. Dia menambahkan bahwa Baidu hanya menyetujui postingan tersebut setelah dia mengirimkannya dan mengakui bahwa video tersebut menyebabkan salah pengertian terhadap nilai-nilai dan budaya perusahaan.

You Might Also Like