NASA berencana untuk melakukan misi kedua ke asteroid Bennu setelah keberhasilan misi pertama.
NASA telah mengumumkan rencana untuk mengunjungi asteroid Bennu lebih dari dua kali dalam misi eksplorasi luar angkasa mereka. Setelah keberhasilan misi pertama yang dilakukan pada tahun 2020, NASA ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk mempelajari lebih lanjut tentang asteroid yang misterius ini.
Bennu adalah asteroid yang terletak sekitar 200 juta mil dari Bumi. Asteroid ini memiliki diameter sekitar 500 meter dan diyakini merupakan sisa-sisa dari awal pembentukan Tata Surya. Misi pertama NASA ke Bennu, yang dikenal sebagai misi OSIRIS-REx, berhasil mengumpulkan sampel dari permukaan asteroid dan mengirimkannya kembali ke Bumi untuk penelitian lebih lanjut.
Dalam misi kedua ini, NASA berencana untuk mengirim wahana ruang angkasa yang lebih canggih untuk mempelajari lebih dalam tentang asteroid Bennu. Misi ini akan melibatkan pengumpulan sampel tambahan dan pengamatan lebih lanjut terhadap asteroid tersebut.
Menurut para ilmuwan, asteroid Bennu memiliki potensi untuk memberikan wawasan penting tentang asal usul Tata Surya dan mungkin bahkan kehidupan di Bumi. Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut terhadap asteroid ini dianggap sangat penting.