Xabi Alonso menghadapi kendala saat kedatangan di Liverpool dan mencatatkan rekor hebat di Bayern Muenchen.
Xabi Alonso, mantan gelandang tengah Spanyol, menjadi salah satu pemain yang memiliki karir gemilang di dunia sepak bola. Namun, perjalanannya tidak selalu mulus, terutama saat kedatangannya di Liverpool.
Pada saat itu, Liverpool menghadapi kendala dalam proses transfer Xabi Alonso dari klub Real Sociedad. Meski demikian, Alonso berhasil membuktikan kemampuannya dan menjadi salah satu pemain kunci dalam kesuksesan Liverpool di era 2000-an.
Setelah meninggalkan Liverpool, Alonso bergabung dengan Bayern Muenchen pada tahun 2014. Di klub Jerman tersebut, Alonso mencatatkan rekor hebat sebagai pemain tertua yang mencetak gol di Liga Champions. Pencapaian ini menunjukkan bahwa usia bukanlah halangan bagi Alonso untuk tetap tampil gemilang di lapangan hijau.
Selain itu, Alonso juga dikenal sebagai pemain yang memiliki visi permainan yang luar biasa. Ia mampu memberikan umpan-umpan akurat dan menjadi pengatur serangan yang sangat baik. Hal ini membuatnya menjadi salah satu gelandang terbaik pada masanya.
Di samping karirnya sebagai pemain, Alonso juga memiliki ambisi untuk menjadi seorang pelatih. Setelah pensiun sebagai pemain pada tahun 2017, Alonso memulai karir kepelatihannya di klub Real Sociedad B. Ia kemudian melanjutkan karirnya di klub Borussia Monchengladbach sebagai asisten pelatih.