Bacaan Sholat Dhuha Latin, Ketahui Keistimewaan Beserta Dalilnya
Sholat dhuha merupakan salah satu sholat sunnah dalam Islam, waktu mengerjakannya ialah dipagi hari setelah terbitnya matahari hingga tergelincirnya matahari pada siang hari. Jumlah rakaat sholat dhuha ialah minimal dua rakaat, dan maksimal delapan rakaat. Seperti pada sholat sunnah umumnya, sholat dhuha dikerjakan dua rakaat ditutup salam.
Lalu bisa dikerjakan dengan melaksanakan sholat lagi hingga delapan rakaat. Namun tidak harus selalu delapan rakaat, tetapi menyesuaikan dengan kemampuan individu seorang muslim. Agar dapat menjalankannya dengan istiqomah, seseorang perlu membiasakannya. Meski dapat dilakukan hanya dua rakaat, sholat dhuha memiliki beberapa keutamaan dan keistimewaan.
Bacaan Sholat Dhuha Latin
sumber; pixabay.com
Seperti sholat pada umumnya, dalam sholat dhuha terdapat beberapa bacaan yang harus dibaca. Berikut ini bacaan sholat dhuha latin dan artinya:
- Bacaan niat sholat dhuha
Ushalli sunnatad dhuhā rak‘ataini lillāhi ta‘ālā.
Artinya : Aku sengaja sembahyang sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah swt.
- Bacaan doa setelah sholat dhuha
Allâhumma innad dhuhâ’a dhuhâ’uka, wal bahâ’a bahâ’uka, wal jamâla jamâluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ‘ishmata ishmatuka. Allâhumma in kâna rizkî fis samâ’i, fa anzilhu. Wa in kâna fil ardhi, fa akhrijhu. Wa in kâna mu‘siron, fa yassirhu. Wa in kâna harâman, fa thahhirhu. Wa in kâna ba‘idan, fa qarribhu bi haqqi dhuhâ’ika, wa bahâ’ika, wa jamâlika, wa quwwatika, wa qudratika. Âtinî mâ âtaita ‘ibâakas shâlihîn. Allâhumma bika ushâwilu, wa bika uhâwilu, wa bika uqâtilu. Rabbighfir lî, warhamnî, watub ‘alayya. Innaka antat tawwâbur rahîm.
Artinya: Tuhanku, sungguh waktu dhuha adalah milik-Mu. Yang ada hanya keagungan-Mu. Tiada lagi selain keindahan-Mu. Hanya ada kekuatan-Mu. Yang ada hanya kuasa-Mu. Tidak ada yang lain kecuali lindungan-Mu. Tuhanku, kalau rezekiku di langit, turunkanlah. Kalau berada di bumi, keluarkanlah. Kalau sulit, mudahkanlah. Kalau haram, gantilah jadi yang suci. Bila jauh, dekatkanlah dengan hakikat dhuha, keagungan, kekuatan, kekuasaan-Mu. Tuhanku, berikanlah aku apa yang Kau anugerahkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh. Tuhanku, dengan-Mu aku bergerak. Dengan-Mu aku berusaha. Dengan-Mu, aku berjuang. Tuhanku, ampunilah segala dosaku. Turunkan rahmat-Mu kepadaku. Anugerahkanlah tobat-Mu untukku. Sungguh Engkau maha penerima tobat, lagi maha penyayang.
Demikian bacaan sholat dhuha versi latin. Sholat dhuha merupakan salah satu sholat sunnah yang memiliki banyak keistimewaan. Berikut ini beberapa keutamaan sholat dhuha beserta dalilnya:
- Sebagai ampunan dosa
من حافظ على شفعة الضحى غفرت له ذنوبه وإن كانت مثل زبد البحر
Artinya: Siapa yang membiasakan (menjaga) shalat dhuha, dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan (HR At-Tirmidzi dan Ibnu Majah).
- Terhindar dari sifat yang lalai
من صلى الضحى ركعتين لم يكتب من الغافلين
Artinya: Orang yang mengerjakan shalat dhuha tidak termasuk orang lalai (HR Al-Baihaqi dan An-Nasa’i).
- Sholat dhuha sebagai sedekah
يصبح على كل سلامي من أحدكم صدقة،وأمر بالمعروف صدقة، ونهي عن المنكر صدقة، ويجزئ عن ذلك ركعتان يركعهما من الضحي
Artinya: Setiap pagi, ruas anggota tubuh kalian harus dikeluarkan sedekahnya. Amar ma’ruf adalah sedekah, nahi mungkar adalah sedekah, dan semua itu dapat diganti dengan shalat dhuha dua raka’at (HR Muslim).
Itulah beberapa keistimewaan sholat dhuha yang dapat kita ketahui. Meski sunnah sholat dhuha dapat dijadikan amalan dalam sehari-hari. Wallahu a‘lam bi as-shawab.
Lalu bisa dikerjakan dengan melaksanakan sholat lagi hingga delapan rakaat. Namun tidak harus selalu delapan rakaat, tetapi menyesuaikan dengan kemampuan individu seorang muslim. Agar dapat menjalankannya dengan istiqomah, seseorang perlu membiasakannya. Meski dapat dilakukan hanya dua rakaat, sholat dhuha memiliki beberapa keutamaan dan keistimewaan.
Bacaan Sholat Dhuha Latin
Seperti sholat pada umumnya, dalam sholat dhuha terdapat beberapa bacaan yang harus dibaca. Berikut ini bacaan sholat dhuha latin dan artinya:
- Bacaan niat sholat dhuha
Ushalli sunnatad dhuhā rak‘ataini lillāhi ta‘ālā.
Artinya : Aku sengaja sembahyang sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah swt.
- Bacaan doa setelah sholat dhuha
Allâhumma innad dhuhâ’a dhuhâ’uka, wal bahâ’a bahâ’uka, wal jamâla jamâluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ‘ishmata ishmatuka. Allâhumma in kâna rizkî fis samâ’i, fa anzilhu. Wa in kâna fil ardhi, fa akhrijhu. Wa in kâna mu‘siron, fa yassirhu. Wa in kâna harâman, fa thahhirhu. Wa in kâna ba‘idan, fa qarribhu bi haqqi dhuhâ’ika, wa bahâ’ika, wa jamâlika, wa quwwatika, wa qudratika. Âtinî mâ âtaita ‘ibâakas shâlihîn. Allâhumma bika ushâwilu, wa bika uhâwilu, wa bika uqâtilu. Rabbighfir lî, warhamnî, watub ‘alayya. Innaka antat tawwâbur rahîm.
Artinya: Tuhanku, sungguh waktu dhuha adalah milik-Mu. Yang ada hanya keagungan-Mu. Tiada lagi selain keindahan-Mu. Hanya ada kekuatan-Mu. Yang ada hanya kuasa-Mu. Tidak ada yang lain kecuali lindungan-Mu. Tuhanku, kalau rezekiku di langit, turunkanlah. Kalau berada di bumi, keluarkanlah. Kalau sulit, mudahkanlah. Kalau haram, gantilah jadi yang suci. Bila jauh, dekatkanlah dengan hakikat dhuha, keagungan, kekuatan, kekuasaan-Mu. Tuhanku, berikanlah aku apa yang Kau anugerahkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh. Tuhanku, dengan-Mu aku bergerak. Dengan-Mu aku berusaha. Dengan-Mu, aku berjuang. Tuhanku, ampunilah segala dosaku. Turunkan rahmat-Mu kepadaku. Anugerahkanlah tobat-Mu untukku. Sungguh Engkau maha penerima tobat, lagi maha penyayang.
Demikian bacaan sholat dhuha versi latin. Sholat dhuha merupakan salah satu sholat sunnah yang memiliki banyak keistimewaan. Berikut ini beberapa keutamaan sholat dhuha beserta dalilnya:
- Sebagai ampunan dosa
من حافظ على شفعة الضحى غفرت له ذنوبه وإن كانت مثل زبد البحر
Artinya: Siapa yang membiasakan (menjaga) shalat dhuha, dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan (HR At-Tirmidzi dan Ibnu Majah).
- Terhindar dari sifat yang lalai
من صلى الضحى ركعتين لم يكتب من الغافلين
Artinya: Orang yang mengerjakan shalat dhuha tidak termasuk orang lalai (HR Al-Baihaqi dan An-Nasa’i).
- Sholat dhuha sebagai sedekah
يصبح على كل سلامي من أحدكم صدقة،وأمر بالمعروف صدقة، ونهي عن المنكر صدقة، ويجزئ عن ذلك ركعتان يركعهما من الضحي
Artinya: Setiap pagi, ruas anggota tubuh kalian harus dikeluarkan sedekahnya. Amar ma’ruf adalah sedekah, nahi mungkar adalah sedekah, dan semua itu dapat diganti dengan shalat dhuha dua raka’at (HR Muslim).
Itulah beberapa keistimewaan sholat dhuha yang dapat kita ketahui. Meski sunnah sholat dhuha dapat dijadikan amalan dalam sehari-hari. Wallahu a‘lam bi as-shawab.