12 Cara Menghilangkan Keputihan secara Alami dan Permanen, Ketahui Ciri-Cirinya
Keputihan merupakan suatu hal yang normal dialami sebelum seorang perempuan menstruasi. Pada dasarnya, kondisi ini tidak membutuhkan perawatan apapun kecuali keputihan yang terjadi memiliki warna berbeda seperti biasa dan berbau menyengat.
Adapun ciri-ciri keputihan yang perlu diatasi, yakni:
- Berbau tak sedap dan menyengat.
- Jumlah cairan yang keluar dari vagina berlebihan dibandingkan biasanya.
- Memiliki warna kekuningan, keabu-abuan, kehijauan, atau dengan adanya darah.
- Keputihan dengan beberapa keluhan lain, misalnya nyeri panggul, vagina terasa gatal atau perih, dan nyeri ketika buang air kecil atau berhubungan seksual.
Kamu dapat menghilangkan keputihan yang dialami dengan menggunakan cara berikut, yakni:
1. Pisang
Sumber: Pixabay.com
Kandungan glikemik di pisang begitu tinggi, sehingga dapat menggantikan kebutuhan gula sehari-hari. Bagi kamu yang sedang keputihan, makanan yang terdapat gula seharusnya dijauhi sebab gula yang berlebih bisa menimbulkan pertumbuhan jamur akibat keputihan.
Caranya, cukup menyantap 2 buah pisang setiap hari selama sedang keputihan. Pisang bisa dimakan dengan langsung atau dibuat jus dengan kombinasi yoghurt.
2. Minyak oregano
Minyak oregano mampu mencegah infeksi jamur yang mengakibatkan keluarnya keputihan yang tidak normal. Minyak oregano ini berasal dari oregano liar dengan jenis Origanum vulgare yang bisa dipakai dengan bentuk essential oil, namun tidak langsung diaplikasikan pada vagina.
3. Bawang putih
Bahan yang dapat menghilangkan keputihan dengan alami ialah bawang putih. Bawang putih terdapat zat antibakteri dan anti jamur, dua hal yang dapat mencegah timbulnya keputihan berbau dan mengusik. Bawang putih dapat menghilangkan keputihan ini dapat kamu konsumsi sebagai makanan. Jangan meletakkan bawang putih langsung pada vagina, sebab dapat menjadikan kulit di daerah kewanitaan yang terkena iritasi.
4. Vitamin C
Meningkatnya imun alami yang bisa melawan jamur dan bakteri yang mengakibatkan infeksi vagina ialah Vitamin C. Sistem imun yang baik, dapat membantu tubuh menyeimbangkan kadar bakteri dan jamur yang terdapat dalam tubuh, maka infeksi mampu diatasi. Apabila ingin memperoleh vitamin C, kamu dapat menyantap berbagai makanan yang mengandung vitamin ini, misalnya mangga, jeruk, bahkan melon. Vitamin C juga dapat kamu peroleh dengan konsumsi suplemen tambahan.
5. Nanas
Sumber: Pixabay.com
Menlansir dari Stylecraze (stylecraze.com), nanas dapat kamu pakai dalam mengobati terjadinya keputihan. Jenis buah itu mempunyai kandungan gula dan enzim yang tinggi, maka bau keputihan dapat hilang. Kamu bisa konsumsi dua gelas jus nanas setiap hari. Hal ini dapat menghilangkan bau tidak enak.
6. Yogurt
Cara menghilangkan keputihan yakni dengan menggunakan greek yogurt. Maka jumlah bakteri baik pada saluran pencernaan dapat meningkat dan jumlah jamur yang mengakibatkan infeksi dapat berkurang.
7. Jahe
Jahe dikenal mempunyai efek antibakteri, antiradang, dan antijamur. Dengan demikian, jahe diyakini dapat dipakai untuk obat keputihan tradisional dalam mengatasi keputihan akibat infeksi.
Dalam sebuah penelitian membuktikan bahwa pemakaian krim yang terdapat ekstrak jahe ampuh dalam mengurangi gejala keputihan yang cenderung tidak normal. Meskipun demikian, keapuhan dan keamanan jahe untuk obat tradisional keputihan masih perlu diteliti lebih lanjut.
8. Delima
Bagian akar, kulit batang, bunga, buah, dan kulit buah delima terdapat saponin dan flavonoida. Akarnya juga terdapat polifenol, dan bagian bunga, kulit batang, dan buah juga terkandung tanin. Alasannya, buah delima dapat digunakan untuk obat keputihan alami, sebab zatnya bermanfaat untuk pembunuh bakteri.
Dalam beberapa jurnal menurut dr. Vita, buah delima mempunyai khasiat dalam mencegah infeksi jamur, sebab khusus dalam mengobati keputihan tidak ada jurnal yang pasti. Akan tetapi, salah satu faktor timbulnya keputihan ada yang diakibatkan infeksi jamur.
Caranya begitu mudah, rebus 30 gram kulit buah delima dengan 1 liter air sampai air tersisa setengah. Konsumsi air rebusan saat masih hangat. Konsumsi minuman ini dua kali sehari.
9. Madu
Sumber: Pixabay.com
Madu telah dipakai sejak dulu dalam meningkatkan pemulihan luka. Akan tetapi, dengan kandungan antiradang, antijamur, dan antibakteri yang terdapat pada madu, obat tradisional ini juga dipercaya ampuh mengatasi keputihan.
Suatu riset menunjukkan bahwa penggunaan madu yang dikombinasikan dengan yoghurt efektif membasmi jamur penyebab infeksi pada vagina. Meski demikian, keampuhan dan keamanan madu apabila dipakai untuk obat tradisional keputihan hal ini butuh penelitian lanjutan.
10. Asam borat
Asam borat adalah senyawa kimia yang mempunyai sifat antijamur dan antiseptik. Oleh sebab itu, asam borat bisa dipakai untuk obat keputihan. Obat ini dapat dibeli bebas ataupun dengan resep dokter.
Walaupun dapat dibeli bebas, asam borat tetap perlu dipakai secara hati-hati. Jangan konsumsi atau mengaplikasi asam borat terhadap luka terbuka. Apabila dipakai dengan terlalu banyak atau tertelan, asam borat bisa menjadi racun yang dapat menimbulkan gangguan jantung, gangguan ginjal, hingga kematian.
11. Biji fenugreek
Bahan untuk menghilangkan keputihan selanjutnya adalah biji fenugreek. Biji fenugreek bersumber dari tumbuhan dengan nama yang sama yakni fenugreek atau dapat juga dikenal dengan klabet. Biji fenugreek mampu meningkatan jumlah pH di miss V. Caranya cukup merendam 1 sdm biji fenugreek di air hangat seharian penuh. Kemudian saring airnya, lalu minum. Konsumsi air biji fenugreek dengan rutin setiap hari sebelum sarapan.
12. Daun sirih
Sumber: Pexels.com
Cara terakhir untuk menghilangkan keputihan dapat memakai daun sirih. Bahan ini terbukti dengan banyaknya produk pembersih miss V yang memanfaatkan ekstrak sirih.
Senyawa dalam daun sirih bersifat sebagai antijamur dan antibakteri. Caranya cukup sederhana, kamu dapat merebus beberapa lembar daun sirih beserta 2 gelas air. Biarkan sampai air tinggal setengah. Konsumsi air rebusan daun sirih setiap hari.
Adapun ciri-ciri keputihan yang perlu diatasi, yakni:
- Berbau tak sedap dan menyengat.
- Jumlah cairan yang keluar dari vagina berlebihan dibandingkan biasanya.
- Memiliki warna kekuningan, keabu-abuan, kehijauan, atau dengan adanya darah.
- Keputihan dengan beberapa keluhan lain, misalnya nyeri panggul, vagina terasa gatal atau perih, dan nyeri ketika buang air kecil atau berhubungan seksual.
Kamu dapat menghilangkan keputihan yang dialami dengan menggunakan cara berikut, yakni:
1. Pisang
Kandungan glikemik di pisang begitu tinggi, sehingga dapat menggantikan kebutuhan gula sehari-hari. Bagi kamu yang sedang keputihan, makanan yang terdapat gula seharusnya dijauhi sebab gula yang berlebih bisa menimbulkan pertumbuhan jamur akibat keputihan.
Caranya, cukup menyantap 2 buah pisang setiap hari selama sedang keputihan. Pisang bisa dimakan dengan langsung atau dibuat jus dengan kombinasi yoghurt.
2. Minyak oregano
Minyak oregano mampu mencegah infeksi jamur yang mengakibatkan keluarnya keputihan yang tidak normal. Minyak oregano ini berasal dari oregano liar dengan jenis Origanum vulgare yang bisa dipakai dengan bentuk essential oil, namun tidak langsung diaplikasikan pada vagina.
3. Bawang putih
Bahan yang dapat menghilangkan keputihan dengan alami ialah bawang putih. Bawang putih terdapat zat antibakteri dan anti jamur, dua hal yang dapat mencegah timbulnya keputihan berbau dan mengusik. Bawang putih dapat menghilangkan keputihan ini dapat kamu konsumsi sebagai makanan. Jangan meletakkan bawang putih langsung pada vagina, sebab dapat menjadikan kulit di daerah kewanitaan yang terkena iritasi.
4. Vitamin C
Meningkatnya imun alami yang bisa melawan jamur dan bakteri yang mengakibatkan infeksi vagina ialah Vitamin C. Sistem imun yang baik, dapat membantu tubuh menyeimbangkan kadar bakteri dan jamur yang terdapat dalam tubuh, maka infeksi mampu diatasi. Apabila ingin memperoleh vitamin C, kamu dapat menyantap berbagai makanan yang mengandung vitamin ini, misalnya mangga, jeruk, bahkan melon. Vitamin C juga dapat kamu peroleh dengan konsumsi suplemen tambahan.
5. Nanas
Menlansir dari Stylecraze (stylecraze.com), nanas dapat kamu pakai dalam mengobati terjadinya keputihan. Jenis buah itu mempunyai kandungan gula dan enzim yang tinggi, maka bau keputihan dapat hilang. Kamu bisa konsumsi dua gelas jus nanas setiap hari. Hal ini dapat menghilangkan bau tidak enak.
6. Yogurt
Cara menghilangkan keputihan yakni dengan menggunakan greek yogurt. Maka jumlah bakteri baik pada saluran pencernaan dapat meningkat dan jumlah jamur yang mengakibatkan infeksi dapat berkurang.
7. Jahe
Jahe dikenal mempunyai efek antibakteri, antiradang, dan antijamur. Dengan demikian, jahe diyakini dapat dipakai untuk obat keputihan tradisional dalam mengatasi keputihan akibat infeksi.
Dalam sebuah penelitian membuktikan bahwa pemakaian krim yang terdapat ekstrak jahe ampuh dalam mengurangi gejala keputihan yang cenderung tidak normal. Meskipun demikian, keapuhan dan keamanan jahe untuk obat tradisional keputihan masih perlu diteliti lebih lanjut.
8. Delima
Bagian akar, kulit batang, bunga, buah, dan kulit buah delima terdapat saponin dan flavonoida. Akarnya juga terdapat polifenol, dan bagian bunga, kulit batang, dan buah juga terkandung tanin. Alasannya, buah delima dapat digunakan untuk obat keputihan alami, sebab zatnya bermanfaat untuk pembunuh bakteri.
Dalam beberapa jurnal menurut dr. Vita, buah delima mempunyai khasiat dalam mencegah infeksi jamur, sebab khusus dalam mengobati keputihan tidak ada jurnal yang pasti. Akan tetapi, salah satu faktor timbulnya keputihan ada yang diakibatkan infeksi jamur.
Caranya begitu mudah, rebus 30 gram kulit buah delima dengan 1 liter air sampai air tersisa setengah. Konsumsi air rebusan saat masih hangat. Konsumsi minuman ini dua kali sehari.
9. Madu
Madu telah dipakai sejak dulu dalam meningkatkan pemulihan luka. Akan tetapi, dengan kandungan antiradang, antijamur, dan antibakteri yang terdapat pada madu, obat tradisional ini juga dipercaya ampuh mengatasi keputihan.
Suatu riset menunjukkan bahwa penggunaan madu yang dikombinasikan dengan yoghurt efektif membasmi jamur penyebab infeksi pada vagina. Meski demikian, keampuhan dan keamanan madu apabila dipakai untuk obat tradisional keputihan hal ini butuh penelitian lanjutan.
10. Asam borat
Asam borat adalah senyawa kimia yang mempunyai sifat antijamur dan antiseptik. Oleh sebab itu, asam borat bisa dipakai untuk obat keputihan. Obat ini dapat dibeli bebas ataupun dengan resep dokter.
Walaupun dapat dibeli bebas, asam borat tetap perlu dipakai secara hati-hati. Jangan konsumsi atau mengaplikasi asam borat terhadap luka terbuka. Apabila dipakai dengan terlalu banyak atau tertelan, asam borat bisa menjadi racun yang dapat menimbulkan gangguan jantung, gangguan ginjal, hingga kematian.
11. Biji fenugreek
Bahan untuk menghilangkan keputihan selanjutnya adalah biji fenugreek. Biji fenugreek bersumber dari tumbuhan dengan nama yang sama yakni fenugreek atau dapat juga dikenal dengan klabet. Biji fenugreek mampu meningkatan jumlah pH di miss V. Caranya cukup merendam 1 sdm biji fenugreek di air hangat seharian penuh. Kemudian saring airnya, lalu minum. Konsumsi air biji fenugreek dengan rutin setiap hari sebelum sarapan.
12. Daun sirih
Cara terakhir untuk menghilangkan keputihan dapat memakai daun sirih. Bahan ini terbukti dengan banyaknya produk pembersih miss V yang memanfaatkan ekstrak sirih.
Senyawa dalam daun sirih bersifat sebagai antijamur dan antibakteri. Caranya cukup sederhana, kamu dapat merebus beberapa lembar daun sirih beserta 2 gelas air. Biarkan sampai air tinggal setengah. Konsumsi air rebusan daun sirih setiap hari.