Amalan untuk Memudahkan Jawaban Pertanyaan Malaikat Munkar Nakir Menurut Ustadz Das’ad Latif
Jakarta - Alam barzakh adalah tempat persinggahan manusia setelah wafat sebelum dibangkitkan di hari kiamat. Dalam pandangan KH Zakky Mubarak, alam barzakh ini merupakan miniatur dari alam akhirat.
"Alam barzakh atau alam kubur ini sesungguhnya adalah gambaran dari kehidupan setelah mati. Di sini, ada yang merasakan kebahagiaan dan ada pula yang merasakan siksaan, tergantung pada amal perbuatan mereka di dunia," ungkap Kiai Zakky.
Menurut Kiai Zakky, bekal utama manusia saat berada di alam kubur adalah amal yang mereka lakukan semasa hidup. "Orang yang beramal soleh akan merasakan kebahagiaan, sementara mereka yang berbuat buruk akan merasakan kesengsaraan," tambahnya.
Ustadz Das’ad Latif juga menjelaskan tentang gambaran alam barzakh. Setelah seseorang dimasukkan ke liang lahat, mereka akan ditanya oleh Malaikat Munkar dan Nakir.
"Begitu masuk kubur, senang atau tidak, kita tidak bisa keluar dari situ," kata Ustadz Das'ad Latif dalam sebuah video di YouTube.
Amalan Pertama yang Diperiksa di Alam Kubur
Ustadz Das'ad Latif menekankan bahwa amalan pertama yang akan diperiksa di alam kubur adalah sholat, bukan puasa, zakat, atau haji. Sholat menjadi kunci untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan malaikat.
"Ketika semua pengantar sudah pergi, malaikat akan datang dan bertanya, 'man rabbuka?'. Jika seseorang rajin sholat di dunia, sholatnya akan menjawab pertanyaan tersebut," jelas Ustadz Das'ad Latif.
Dia menceritakan tentang seorang yang rajin sholat. Ketika ditanya oleh malaikat, dia menjawab dengan 'Allahu Akbar'. "Malaikat melapor kepada Allah, dan Allah berfirman bahwa yang menjawab bukanlah dia, tetapi sholatnya," tambahnya.
Bila Jarang Sholat di Dunia
Jika sholatnya baik, Allah akan memerintahkan malaikat untuk menidurkan orang tersebut di alam kubur dengan kenikmatan seperti pengantin baru. Namun, jika sholatnya tidak baik, malaikat penyiksa sudah menunggu.
"Begitu pentingnya melaksanakan sholat semasa hidup. Setidaknya kita harus melaksanakan sholat wajib lima waktu, yaitu Dzuhur, Ashar, Maghrib, Isya, dan Subuh. Jika bisa, tambahkan sholat sunnah untuk melengkapi pahala sholat fardhu," ujarnya.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, "Sesungguhnya amal hamba yang pertama kali dihisab pada hari kiamat adalah sholat fardhu. Jika dia menyempurnakannya, maka akan dilihat apakah dia memiliki amal sunnah untuk melengkapinya." (HR. Ibnu Majah).
Wallahu a’lam.