Life

Naskah Khutbah Jumat November 2024: 3 Persiapan Sebelum Menghadapi Kematian

, Jakarta - Setiap makhluk yang bernyawa, termasuk manusia, akan menghadapi kematian. Tak ada yang tahu kapan ajal menjemput kecuali Allah SWT yang telah menetapkannya di Lauhul Mahfudz.

Ajal kita mungkin tidak lama lagi, mungkin kematian datang beberapa waktu kemudian, esok, atau bisa saja masih lama. Karena sesuatu yang kita tak ketahui, maka kapan pun kita harus siap menghadapi kematian.

Sebagai seorang muslim yang percaya akan adanya kehidupan setelah dunia, kita harus mempersiapkan bekal untuk akhirat sebelum ajal menjemput. Ada beberapa hal yang perlu disiapkan agar kita kembali kepada-Nya dengan tenang.

Mengetahui persiapan sebelum ajal menjemput sangat penting bagi seorang muslim. Setidaknya itu akan menjadi renungan apakah kita sudah siap atau belum jika malaikat Izrail mencabut nyawa saat ini juga.

Dalam khutbah Jumat ini, mari kita bahas tiga persiapan penting yang perlu kita lakukan sebelum menghadapi kematian. Persiapan ini bertujuan untuk membantu kita menghadapi akhir hayat dengan lebih baik dan penuh kesadaran.

1. Beramal Sebaik Mungkin

Amalan yang baik adalah bekal utama kita. Dalam surat Al-Mulk ayat 1-2, Allah berfirman bahwa Dia menciptakan mati dan hidup untuk menguji siapa di antara kita yang lebih baik amalnya. Oleh karena itu, mari kita berusaha untuk beramal sebaik mungkin dalam setiap aspek kehidupan kita.

2. Menyiapkan Amal yang Terus Mengalir Pahalanya

Amal jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan mendidik anak yang saleh adalah beberapa contoh amal yang pahalanya akan terus mengalir meskipun kita telah tiada. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW, amal kita tidak terputus kecuali dari tiga hal ini. Mari kita perbanyak amal jariyah dan ilmu yang bermanfaat.

3. Berdoa untuk Husnul Khatimah

Husnul khatimah adalah harapan setiap muslim. Kita harus berdoa agar akhir hidup kita dalam keadaan baik, yaitu dengan mengucapkan kalimat laa ilaaha illallaah. Selain itu, kita juga harus berusaha melakukan amal baik di akhir hidup kita sebagai tanda husnul khatimah.

Akhirnya, semoga kita menjadi hamba Allah yang berhasil dalam mempersiapkan kehidupan kita, yang mampu meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Mari kita berdoa agar Allah menjadikan kita sebagai orang-orang yang wafat dalam keadaan husnul khatimah.