Life

Tips Menghilangkan Dahak di Tenggorokan

batuk dahak, yang umumnya mempengaruhi saluran pernapasan. Kondisi ini jelas tidak nyaman. Dahak yang terakumulasi di tenggorokan dapat terasa tidak nyaman dan gatal, menyebabkan batuk yang terus-menerus. Menurut situs Alodokter, dahak adalah lendir yang berfungsi untuk melindungi dan membersihkan saluran pernapasan dari zat asing seperti debu, asap, polusi, dan bakteri serta virus penyebab infeksi. Sayangnya, ketika saluran pernapasan mengalami peradangan atau infeksi, dahak akan diproduksi lebih banyak dan terakumulasi di tenggorokan. Memang lendir perlu dikeluarkan agar tidak terakumulasi, tetapi tidak semua orang memahami cara yang efektif untuk melakukannya. Untuk menghindari memperburuk kondisi, ikuti tips berikut ini! 1. Minum Lebih Banyak Air Ketika batuk, dokter biasanya merekomendasikan peningkatan asupan air putih. Selain untuk menghidrasi tubuh, ternyata minum air juga dapat membantu melunakkan dahak yang membandel yang menyebabkan batuk. Hal yang sama berlaku saat Anda pilek, minum air juga dapat membantu mengeringkan sinus. Namun, pastikan untuk membatasi konsumsi kafein saat mengatasi batuk yang persisten. Konsumsi kafein berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi, yang dapat mempengaruhi proses penyembuhan. 2. Terapkan Teknik Batuk yang Tepat Apakah Anda sudah batuk begitu banyak sampai lelah, tetapi dahak masih belum keluar? Mungkin itu karena teknik batuk yang salah. Tahukah Anda bahwa sebenarnya ada teknik batuk yang dapat membantu mengeluarkan dahak dengan lebih mudah, yaitu batuk dengan kuat dan batuk dalam. Jika Anda ingin batuk dengan kuat, mulailah dengan mengambil napas dalam sampai paru-paru terisi penuh. Setelah itu, batuk dengan kuat untuk mendorong dahak yang telah terakumulasi di tenggorokan. Sementara itu, untuk batuk dalam, sebaiknya perhatikan teknik ini. Duduklah di kursi dengan kaki menyentuh lantai. Lipat tangan di depan tubuh, tekan perut Anda, dan tarik napas dalam. Setelah itu, batuk dengan kuat sampai Anda dapat mengeluarkan dahak dari tenggorokan. 3. Ambil Napas Dalam Selain memperhatikan teknik batuk, perhatikan juga teknik pernapasan dalam yang dapat membantu mengeluarkan dahak secara efektif. Langkah-langkahnya juga cukup sederhana, coba hirup udara lebih dalam sampai paru-paru terasa terisi. Setelah itu, hembuskan perlahan sampai paru-paru kembali mengempis. Dengan menggunakan teknik pernapasan ini, dapat membantu membersihkan paru-paru dari lendir yang menghalangi aliran udara di saluran pernapasan. 4. Berkumur dengan Air Garam Cara lain untuk menghilangkan dahak yang membandel di tenggorokan adalah dengan berkumur dengan air garam. Bagaimana cara kerjanya? Ternyata, metode ini diketahui dapat membantu meredakan sakit tenggorokan dan melunakkan lendir sehingga lebih mudah dikeluarkan karena adanya antibiotik di dalamnya. Jika Anda ingin membuat larutan berkumur dengan air garam, caranya sangat mudah. Campurkan 1 sendok teh garam ke dalam segelas air. Lakukan teknik berkumur, yaitu pastikan air garam mencuci bagian atas tenggorokan, bukan hanya rongga mulut. 5. Minum Air Jahe Salah satu bahan alami yang dikenal dapat meredakan batuk dahak adalah jahe. Infus jahe mengandung gingerol yang memiliki manfaat untuk mengurangi peradangan tenggorokan. Selain itu, minum air jahe saat batuk dapat membantu melunakkan dan mengeluarkan dahak yang membandel. Cara membuat infus jahe sangat mudah. Bersihkan 1 ruas jahe dan rebus dalam 1 gelas air. Tidak perlu menggunakan gula atau pemanis tambahan untuk menghindari menambah sensasi gatal di tenggorokan. Jika Anda benar-benar ingin menambah rasa, Anda dapat menggunakan madu alami. 6. Gunakan Humidifier Memperhatikan lingkungan juga penting untuk mengobati batuk yang membandel. Disarankan untuk menggunakan humidifier yang dapat membantu meningkatkan kelembapan ruangan sekaligus membersihkan udara dari debu, polusi, dan kuman penyebab penyakit. Untuk informasi Anda, udara yang lembab dapat membantu mengurangi iritasi di saluran pernapasan, yang dapat mempercepat proses penyembuhan. 7. Konsumsi Obat Batuk yang Melunakkan Dahak Ketika mengalami batuk berdahak, pastikan obat batuk yang Anda konsumsi mengandung bahan yang dapat melunakkan dahak. Misalnya, bahan ekspektoran yang dapat diperoleh secara bebas. Bahan ini khusus dapat membantu melunakkan dahak yang kental dan bergerindil, sehingga lebih mudah dikeluarkan saat batuk. Tidak hanya itu, obat yang melunakkan dahak ini juga menghambat produksi protein yang menghasilkan dahak, sehingga mengurangi produksinya secara signifikan. Itulah beberapa tips yang dapat dicoba bagi Anda yang sedang mengalami batuk berdahak. Jika Anda dapat melunakkan dan mengeluarkan dahak secara efektif, intensitas batuk akan berkurang dan Anda dapat mengalami proses pemulihan yang lebih cepat.