mamalia yang ramah dan menggemaskan, meskipun ukurannya besar, masih dianggap sebagai hewan pengerat. Capybara adalah mamalia pengerat terbesar di dunia dengan tinggi mencapai 60 cm. Bulunya cokelat terang yang tampak berantakan dan wajahnya menyerupai beaver. Kaki capybara sedikit berweb, tetapi tidak memiliki ekor. Capybara sering ditemukan di sisi timur Andes, sepanjang sungai di Amerika Tengah dan Selatan. Mereka biasanya menghabiskan waktu di kolam, rawa, atau tempat dengan genangan air. Capybara bergantung pada tumbuhan dan rumput sebagai sumber makanan utama, sambil menggunakan mereka sebagai tempat bersembunyi dari predator. Mereka mampu bertahan di bawah air selama 5 menit. Capybara memiliki beberapa kesamaan dengan kuda nil, terutama pada mata, telinga, dan lubang hidung yang terletak di dekat bagian atas kepala. Capybara hanya bisa mengangkat bagian-bagian ini dari air untuk melihat sekitarnya, sementara sisanya tetap tersembunyi di bawah air. Capybara juga suka berendam di air dangkal atau lumpur untuk tetap sejuk saat hari panas atau sebelum berkeliaran di malam hari untuk mencari makan. Secara umum, capybara makan pada saat fajar dan senja, tetapi jika merasa terancam, mereka akan menunggu sampai malam. Capybara kawin di dalam air tepat sebelum musim hujan tiba. Capybara memiliki masa kehamilan selama 130 hari atau 5 bulan. Mereka dapat melahirkan 2-8 anak, dengan berat masing-masing bayi sekitar 1-1,5 kg. Bayi capybara sudah dilapisi bulu dan bisa melihat.
Related Articles
Berteman dengan Semua Hewan
Resep Rumahan Tongkol Bumbu Kuning: Kelezatan yang Menghangatkan Hati
Dukungan Menlu RI terhadap Fatwa Mahkamah Internasional yang Menetapkan Pendudukan Israel di Palestina sebagai Ilegal
Mengenal Tafsir Al-Jilani, Karya Syaikh Abdul Qadir al-Jilani yang Ditemukan di Vatikan