Tata Cara Sholat Dhuha yang Benar dan Doanya untuk Rezeki Lancar dan Terbebas dari Utang

Sholat Dhuha adalah salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Muslim. Sholat ini dilakukan pada waktu antara terbitnya matahari hingga sebelum masuk waktu sholat Dzuhur. Dalam melaksanakan sholat Dhuha, ada beberapa tata cara yang perlu diperhatikan agar sholat tersebut sah dan benar. Selain itu, ada juga doa yang dapat dibaca setelah melaksanakan sholat Dhuha untuk memohon rezeki yang lancar dan terbebas dari utang. Dengan mengikuti tata cara sholat Dhuha yang benar dan membaca doa yang sesuai, diharapkan umat Muslim dapat mendapatkan berkah dan keberkahan dalam kehidupan sehari-hari.

Sholat Dhuha dapat dilakukan dengan dua rakaat salam. Batas minimalnya adalah dua rakaat, sedangkan batas maksimalnya adalah 12 rakaat. Adapun surat yang sunnah dibaca setelah surat al-Fatihah adalah surat as-Syamsu dan ad-Dhuha, atau surat al-Kafirun dan al-Ikhlas. Kemudian untuk rakaat-rakaat berikutnya surat al-Kafirun di rakaat pertama dan al-Ikhlas di rakaat kedua. Sholat Dhuha dapat dilaksanakan dengan mengucapkan niat di dalam hati bersamaan takbîratul Ihrâm. Setelah salam atau selesai seluruh shalat, dapat dibaca beberapa doa sebagai berikut:

Doa pertama:
اَللّٰهُمَّ إِنَّ الضَّحَآءَ ضَحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَــالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللّٰهُمَّ إِنْ كَانَ رِزْقِيْ فِي السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ، وَإِنْ كَانَ فِي الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ، وَإِنْ كَانَ مُعْسَرًا فَيَسِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ، بِحَقِّ ضَحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِيْ مَآ أَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ

Doa kedua:
اَللّٰهُمَّ بِكَ أُصَاوِلُ وَبِكَ أُحَاوِلُ وَبِكُ أُقَاتِلُ

Doa ketiga, dibaca sebanyak 40 atau 100 kali:
رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ

Keutamaan shalat Dhuha sangat banyak di antaranya adalah menjadi sedekah semua tulang manusia dan menjadi shalat kaum awwâbîn, yaitu orang-orang yang pulang (bertaubat) kepada Allah ta’ala. Setiap dua rakaat shalat Dhuha juga memiliki keutamaan khusus. Sholat Dhuha adalah ibadah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Muslim.