Doa Agar Diberkahi Kecukupan Rezeki dan Terbebas dari Utang menurut Ali bin Abi Thalib

Salah satu masalah yang sering dialami oleh banyak orang adalah utang. Dalam Islam, utang diperbolehkan namun tidak boleh disepelekan. Orang yang berutang wajib membayarnya. Allah melaknat orang-orang yang tidak membayar utangnya, bahkan akan diganjar dengan azab yang pedih di hari kiamat.

Namun, ada kalanya seseorang tidak mampu membayar utang karena suatu hal. Dalam hal ini, tidak ada salahnya mencoba mengamalkan doa pelunas utang dan diberikan kecukupan rezeki menurut Ali bin Abi Thalib.

Doa pelunas utang yang diajarkan oleh Ali bin Abi Thalib adalah:

اَللّهُمَّ اكْفِنِىْ بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَاَغْنِنِيْ بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Artinya: "Ya Allah, cukupkanlah aku dengan apa yang Engkau halalkan dari apa yang Engkau karuniakan. Dan dengan karunia-Mu, jadikanlah aku tidak membutuhkan kecuali kepada Engkau."

Sebagai seorang Muslim, sebaiknya menghindari utang. Rasulullah SAW pernah berdoa dalam shalat, memohon perlindungan kepada Allah dari berbuat dosa dan terlilit hutang. Rasulullah juga menjelaskan bahwa seseorang yang memiliki utang cenderung berdusta dan sering menyelisih janji.

Bahaya tidak melunasi utang juga ditegaskan dalam sebuah hadits. Ketika seorang laki-laki meninggal dunia dan jenazahnya akan dishalatkan, Rasulullah SAW menanyakan apakah dia memiliki tanggungan utang. Jika ada, maka tanggungan utang tersebut harus dilunasi sebelum jenazah dishalatkan.