Mahasiswa STEM Menolak Bekerja di Google dan Amazon karena Proyek Nimbus
Mahasiswa STEM di seluruh dunia semakin menunjukkan ketidaksetujuan mereka terhadap proyek Nimbus yang sedang dikembangkan oleh Google dan Amazon. Proyek ini memiliki dampak yang kontroversial terhadap privasi dan etika penggunaan data.
Proyek Nimbus adalah sebuah inisiatif yang bertujuan untuk mengumpulkan dan menganalisis data pengguna secara massal untuk kepentingan riset dan pengembangan teknologi. Namun, banyak mahasiswa STEM yang merasa bahwa proyek ini melanggar prinsip-prinsip etika dan privasi yang seharusnya dijunjung tinggi.
Mahasiswa STEM menolak bekerja di perusahaan-perusahaan teknologi tersebut karena mereka merasa bahwa proyek ini tidak sesuai dengan nilai-nilai yang mereka anut. Mereka percaya bahwa penggunaan data pengguna harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan menghormati privasi individu.
Keputusan ini menunjukkan bahwa mahasiswa STEM memiliki kesadaran yang tinggi terhadap isu-isu etika dan privasi dalam pengembangan teknologi. Mereka tidak hanya berfokus pada keuntungan finansial semata, tetapi juga mempertimbangkan dampak sosial dan moral dari proyek-proyek teknologi yang mereka ikuti.