Tech

Starlink Harus Bersaing dengan Operator Internet Lokal secara Adil [Video]

Merespon rencana operasional Starlink di Indonesia, pendiri dan Direktur Utama PT Pasifik Satelit Nusantara, Adi Rahman Adiwoso, menyatakan bahwa rencana operasional Starlink untuk melayani internet di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) kurang relevan mengingat pemerintah dan operator lokal telah melayani wilayah 3T selama lebih dari 10 tahun.

Adi Rahman juga mengharapkan agar tarif layanan Starlink tidak mengandung unsur 'subsidi' yang dapat mengancam operator lokal. Ia juga berharap adanya penerapan kebijakan yang setara antara Starlink dan pemain dalam negeri.

Sementara itu, Ketua Umum Masyarakat Telematika Indonesia, Sarwoto Atmosutarno, menyatakan bahwa layanan internet di Indonesia sudah berjalan selama 30 tahun. Oleh karena itu, Mastel ingin memastikan bahwa Starlink berada dalam level playing field yang sama dengan pemain lokal.

Mastel berharap tidak terjadi penurunan harga layanan Starlink yang dapat mengancam operator lokal. Pemerintah juga diharapkan memastikan kesetaraan penerapan aturan sehingga tercipta persaingan yang wajar.

Artikel ini membahas bagaimana pemain lokal menyikapi kehadiran Starlink. Simak dialog Maria Katarina dengan Adi Rahman Adiwoso dan Sarwoto Atmosutarno dalam acara Profit, Jumat (17/05/2024).

Saksikan live streaming program-program TV lainnya di sini