Tips Penting untuk Kamu yang Ingin Resign dari Kantor Setelah Lebaran
Resign dari kantor setelah lebaran bisa menjadi langkah yang sulit, namun terkadang diperlukan untuk mengembangkan karier atau mencari pengalaman baru. Agar proses resign berjalan lancar dan tidak menimbulkan masalah, berikut ini tips penting yang perlu kamu perhatikan:
- Siapkan diri secara mental dan emosional. Resign bisa menjadi keputusan yang sulit, jadi pastikan kamu sudah memikirkannya dengan matang dan siap dengan konsekuensinya.
- Berikan pemberitahuan secara tertulis. Setelah memutuskan untuk resign, berikan pemberitahuan secara tertulis kepada atasan atau HRD. Sampaikan alasan resign dengan jelas dan sopan.
- Selesaikan pekerjaan dengan baik. Jangan meninggalkan pekerjaan yang belum selesai atau menimbulkan beban bagi rekan kerja. Selesaikan tugas-tugas yang masih ada dengan baik sebelum meninggalkan kantor.
- Buat perencanaan keuangan. Sebelum resign, pastikan kamu telah membuat perencanaan keuangan yang matang. Pertimbangkan penghasilan yang akan hilang setelah resign dan siapkan tabungan darurat jika diperlukan.
- Jaga hubungan baik dengan rekan kerja dan atasan. Meskipun kamu akan meninggalkan kantor, jaga hubungan baik dengan rekan kerja dan atasan. Ini penting untuk membangun jaringan dan reputasi yang baik di dunia kerja.
- Periksa kembali kontrak kerja dan peraturan perusahaan. Pastikan kamu memahami kontrak kerja dan peraturan perusahaan terkait proses resign. Ikuti prosedur yang ada agar tidak menimbulkan masalah hukum di kemudian hari.
- Berikan feedback konstruktif. Jika ada alasan tertentu yang membuat kamu ingin resign, berikan feedback konstruktif kepada atasan atau HRD. Ini bisa membantu perusahaan untuk melakukan perbaikan di masa depan.
Resign dari kantor setelah lebaran memang bukan keputusan yang mudah, namun dengan persiapan yang matang dan sikap yang baik, proses resign bisa berjalan lancar dan memberikan pengalaman berharga bagi karier kamu. Selamat mencoba!